Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) dan PT JakLingko Indonesia (PT JLI) resmi bersinergi untuk pengembangan sistem integrasi pembayaran dan solusi ticketing melalui aplikasi JakLingko.
Sinergi ini diwujudkan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama atau MoU yang dilakukan secara daring, hari Jumat (18/2/2022), oleh Direktur Utama PT JLI Muhamad Kamaluddin dan Direktur Utama Perum PPD Pande Putu Yasa, disaksikan sejumlah stakeholder.
Menurut Direktur Utama PT JLI Muhamad Kamaluddin, rencana pengembangan untuk pembelian tiket via aplikasi JakLingko akan diterapkan di sejumlah unit transportasi milik Perum PPD pada berbagai rute tujuan, baik di Jabodetabek maupun di luar Jabodetabek.
“Langkah ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat memesan tiket untuk menunjang aktivitasnya yang telah terintegrasi dengan transportasi umum di Jabodetabek, tanpa perlu membawa kendaraan pribadi,” harapnya.
Senada dengan hal tersebut, Direktur Utama Perum PPD Pande Putu Yasa mengapresiasi progres JakLingko dan siap mendukung, agar ticketing layanan bus Perum PPD diintegrasikan melalui aplikasi JakLingko.
“Sinergi ini semakin memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam memanfaatkan fasilitas yang telah dibangun oleh pemerintah pusat maupun daerah, baik dari segi akses maupun sarana pembayaran bagi publik. Selain mudah, praktis, dan terkontrol, juga menurunkan potensi penularan Covid-19,” tambahnya.
Pada momen yang sama, PT JakLingko Indonesia juga melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama atau MoU dengan PT Jaya Real Property Tbk (Bintaro Jaya). Mitra developer swasta dinilai memiliki peran dan kontribusi positif dalam meningkatkan optimalisasi penggunaan transportasi publik di Jabodetabek.
Hal ini menjadi bagian dari pelayanan kepada masyarakat di masing-masing wilayah dan bentuk komitmen mitra developer dalam mendukung kemudahan warganya mengakses transportasi umum.
Direktur PT Jaya Real Property, Tbk. Adi Wijaya menyatakan, Sistem Integrasi Pembayaran dan Solusi Ticketing ini memberikan kemudahan akses layanan transportasi yang berada di kasawan pengembangan utama Bintaro Jaya, menuju area transportasi publik yang akan terdapat dalam pilihan moda transportasi pada aplikasi JakLingko.
“Sistem ini juga memudahkan warga di kawasan Bintaro Jaya dalam menggunakan moda transportasi umum antarwilayah Jabodetabek melalui program trip planner dan single payment. PT Jaya Real Property, Tbk mendukung penuh program kerja sama ini. Tentunya memiliki kontribusi besar dalam meningkatkan optimalisasi penggunaan transportasi publik di Jabodetabek,” ungkap Adi.
Sinergi dan kolaborasi lintas sektor yang dilakukan PT JakLingko Indonesia dilakukan sebagai langkah percepatan untuk meningkatkan penggunaan transportasi umum, dengan target penggunaan 60% di tahun 2029.