Apa rasanya ya kalau masakan Jawa dan Sunda dibuat fusion? Jawabannya ada di Warung Jasunda. Sudah pernah mampir dan mencicipi? Semua menunya enak-enak dan harganya sangat terjangkau.
Rumah makan yang buka pertama kali di daerah Subang, Jawa Barat, ini ternyata mendapat respons sangat positif dari para pecinta kuliner. Hanya selang beberapa bulan, membuka cabang kedua di bilangan BSD. Kemudian membuka cabang berikutnya di Bintaro, pada bulan Maret 2023. Tepatnya berlokasi di Jalan Raya Kasuari, Sektor 9.
Mengapa pilih nama Jasunda, karena memang ingin memadukan citarasa Jawa dan Sunda. Jadi, menunya bukan terdiri atas masakan Jawa dan Sunda, justru membaurkan rasa khas Jawa dan Sunda dalam setiap menu yang disajikan.
Bangunan resto pun memadukan ciri khas Jawa dan Sunda, terutama pada bangunan utama yang berbentuk Joglo. Sayangnya, lesehan khas rumah makan Sunda belum terakomodasi di cabang Bintaro. Sementara, cabang di Subang dan BSD, terdapat lesehan.
“Konsep rumah makan kami lebih ke masakan rumahan ya. Cocok buat konsumen keluarga atau orang-orang kantoran. Kami menawarkan rumah makan yang suasananya nyaman, makanannya enak, dan harganya terjangkau untuk semua kalangan,” ungkap Ernie Trisno, salah satu pemilik Warung Jasunda.
Gejos Gurame yang Jos
Paling rekomen di rumah makan Warung Jasunda, yaitu Gejos Gurame atau Nila. Sepintas menu ini seperti pecak. Ikan digoreng kering, lalu disiram dengan kuah bumbu rempah yang didominasi jahe. Kabarnya, ini merupakan menu khas dari daerah Garut, yang dimodifikasi oleh juru masak Jasunda. Rasanya? Jos banget. Seger.
Ciri khas menu-menu masakannya memang menggunakan bahan-bahan berbumbu rempah yang kuat. Aroma rempah benar-benar terasa sekali di lidah. Walhasil, sudah pasti menyegarkan dan menyehatkan. Apalagi, jika disantap selagi masih panas atau hangat.
Menu favorit lain, Ayam Borobudur, yaitu ayam goreng dengan proses marinasi yang cukup lama dan ditambah gula aren. Hasilnya, daging yang empuk banget, bumbunya meresap, dan rasanya manis khas Jawa.
“Menu yang paling banyak dipesan di sini, ada juga Ayam Serundeng dan Sate Maranggi. Nah, daging satenya dijamin lebih empuk, karena kami hanya menggunakan daging sapi pilihan,” ujar Toriq Yohandra, juru masak sekaligus pemilik Warung Jasunda.
Untuk menemani makanan, terdapat tiga macam sambal. Antara lain, Sambal Kemangi yang tidak terlalu pedas, Sambal Terasi yang pedasnya sedang, dan Sambal Kampung, yang pedas hot. Semua sambal dibuat langsung sesuai pesanan, jadi fresh. Jangan lupa pesan Nasi Liwet. Nasinya pulen, berempah, dan nikmat selagi hangat.
Menu-menu lain juga masih banyak dan enak-enak. Mulai dari menu pepesan, penyet, cobek, hingga aneka sayuran, seperti Sayur Asem, Plecing Kangkung. Karedok, dan Pecok Leunca dan Kacang.
Warung Jasunda juga menyediakan beberapa paket hemat, paket rame-rame, dan nasi boks untuk aneka acara. Nggak sempat mampir, dapat memesan di aplikasi Grabfood dan Shopeefood.
Warung Jasunda
Jalan Kasuari Blok HB 2 No. 11, Sektor 9
