PB Jaya Raya sukses menggelar Pembangunan Jaya Raya Junior International Challenge 2022, 1-6 November 2022, di GOR PB Jaya Raya Bintaro. Ini merupakan event internasional perdana setelah pandemi.
Kejuaraan Junior Internasional berhadiah total 20.000 USD ini mempertandingkan nomor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, dan ganda putri usia di bawah 19 tahun, 17 tahun, dan 15 tahun, serta nomor ganda campuran usia di bawah 19 dan 17 tahun.
Kejuaraan yang telah diadakan sejak tahun 2014 ini diikuti oleh 837 peserta yang berasal dari berbagai kelompok umur dan tujuh negara berbeda. Antara lain, Indonesia, Austria, Chinese Taipei, India, Malaysia, Singapura, dan Thailand. Peserta dari Indonesia sendiri berasal dari belasan klub bulutangkis dari seluruh Indonesia.
Sejak perhelatan hari pertama tanggal 1 November 2022 hingga laga final, event ini mendapat sambutan positif dari para penggemar bulutangkis. Masyarakat sangat antusias menyaksikan bibit-bibit muda yang bertanding. GOR berkapasitas 1.000 penonton tersebut selalu penuh, meriah, dan riuh mendukung para atlet yang bermain.
“Antusiasme masyarakat penggemar bulutangkis membludak, mungkin sudah lama nggak menyaksikan pertandingan. Tapi kami tetap membatasi jumlah penonton di dalam GOR,” ujar Yudia Natakusuma, Koordinator Humas, Media, dan Promosi PB Jaya Raya.
Dari total 16 lapangan yang dimiliki GOR PB Jaya Raya, hanya 10 lapangan yang dipakai. Pada laga final, malah hanya dipakai tiga lapangan utama saja. Sepanjang kejuaraan ini pun mendapat liputan langsung oleh USEE TV.
Kejuaraan Yonex Sunrise Pembangunan Jaya Junior Internasional Challenge merupakan event yang hanya dipertandingkan di empat negara dari seluruh dunia. Salah satunya di Indonesia.
Sebuah keuntungan bagi PB Jaya Raya dapat menyelenggarakan salah satu kejuaraan bergengsi di markas bulutangkisnya. karena kejuaraan ini menjadi tolak ukur atlet yunior Indonesia di kancah internasional, serta menjadi pembibitan atlet bulutangkis Indonesia. Apalagi, ditambah pemain-pemain dari klub ini yang sukses menjadi juara pertama di beberapa nomor.
Dari perhelatan kejuaraan yunior internasional, diharapkan semakin banyak kejuaraan-kejuaraan yang dipertandingkan di Indonesia. Selain itu, Yayasan Pembangunan Jaya Raya dan PB Jaya Raya berharap, tahun 2023 nanti, kembali dapat melaksanakan kejuaraan dengan level yang lebih tinggi, yakni Grand Prix, seperti di tahun 2016-2019.
“Alhamdulillah, kejuaraan tahun 2022 berjalan sukses, para peserta juga puas, semoga tahun depan bisa naik level lagi ke grand prix,” tutup Yudia.