Sekolah Pembangunan Jaya (SPJ) bekerja sama dengan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Tangerang Selatan dan Puskesmas Rengas, untuk memberikan vaksin dosis kedua di SD Pembangunan Jaya, Sektor 3A, Bintaro Jaya, hari Rabu, 19 Januari 2022.
Kepala SD Pembangunan Jaya, Susanti mengatakan, kegiatan tersebut melalui beberapa tahapan, seperti pendaftaran, skrining, vaksinasi, dan observasi. Siswa-siswa terlihat lebih siap dibandingkan dengan tahap awal.
“Jika pada dosis pertama banyak yang takut, kali ini siswa lebih siap. Bahkan hingga tahap kedua ini tidak ada gejala atau efek samping pada anak atau siswa,” ujarnya.
Selain siswa SD, ada siswa TK, anak guru dan anak karyawan dengan total 442 siswa yang mengikuti vaksinasi tahap kedua tersebut. Menurut Santi, karena jumlah peserta yang terus bertambah, pihaknya memberikan layanan bagi yang belum menerima vaksin dosis pertama. Pihaknya telah menyiapkan sekitar 500 dosis.
Setelah diadakan vaksin bagi anak usia 6-11 tahun, diharapkan anak-anak memiliki perlindungan, agar orang tua merasa aman dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka.
“Kami berharap setelah vaksin kedua, dapat meningkatkan imunitas para siswa. Ini juga menjadi ikhtiar kami sebagai upaya PTM 100 persen yang masih menunggu SE Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel,” tandasnya.