Tingginya antusiasme warga Althia Park dalam memilah dan mengelola sampah, terutama anorganik, dibuktikan dengan volume yang dikumpulkan setiap bulan, hingga bak sampah tidak memenuhi kapasitas.
“Drum-drum berwarna biru untuk kardus atau kertas sudah tidak muat. Warga cukup bagus dalam memilah sampah. Jadi tim K3 Althia Park menambah tiga bak sampah baru berwarna hijau,” ujar Ketua RT 005 Althia Park, Lazuardi Indra Pranowo, hari Sabtu (28/8/2021).
Lanjut Ditto, sapaannya, penambahan bak sampah tersebut sejak pekan sebelumnya. Biaya yang dikeluarkan berasal dari uang kas K3 Althia Park dan sumbangan warga.
Koordinator Pengelola Bank Sampah Althia Bahagia, Fajar Mulia menjelaskan, sampah anorganik yang dihasilkan warga setiap bulan mencapai 480-550 kg. Jika ditimbang dan dijual ke pengepul, bias mendapat sekitar Rp800 ribu hingga Rp1 juta.
Menurutnya, ini bukan sekadar tumpukan sampah, tapi ini adalah kisah kepedulian warga, agar minyak jelantah tidak mencemari saluran air, kertas didaur ulang untuk mengurangi pohon yang ditebang, dan plastik yang sulit terurai di alam dapat didaur ulang.
“Berbuat baik untuk menjaga keseimbangan alam dapat menyebabkan ketagihan,” ungkapnya.
